DinniW_68
 
Yogyakarta Ooh… Yogyakarta

Yogyakarta??? Apakah itu?? Mendengar kata Yogyakarta orang akan menautkan pikirannya pada sebuah kota yang terletak di pulau Jawa antara Jawa Tengah dan Jawa Timur; Kota para pelajar; objek wisata yang senantiasa dikunjungi para wisatawan domestik ataupun asing; Kraton singgahsana para keturunan raja-raja; Borobudur dan Prambanan peninggalan bersejarah; pantai Parangtritis yang selalu memecah ombak bertaburan; serta kota yang selalu terdengar tenang dan damai. Dari namanya saja sudah mempunyai makna yang universal, bagaimana tidak??

Yogyakarta telah dikenal sejak zaman Indonesia masih dijajah oleh para penjajah, pada saat situasi sedang genting Yogyakarta pernah menjadi peralihan Ibukota dari Jakarta. Walau hanya sementara, tapi Yogyakarta memiliki apa yang seharusnya dimiliki oleh sebuah ibukota, inilah yang menjadi alasan mengapa Yogyakarta yang terpilih untuk menjadi ibukota sementara. Yogya…ya merupakan salah satu kota yang bernamakan “Daerah Istimewa” dari dua daerah yang ada di seluruh Indonesia. Daerah istimewa membawa Yogyakarta menjadi lebih luas dikenal sebagai kota yang mempunyai keindahan alam yang mempesona, kekayaan budaya, dan rahasia yang tersimpan di dalam misteri yang terkubur bersama para pengikutnya. Sisi kehidupan yang ditonjolkan sangat berbeda jauh dengan kota metropolitan. Budaya dan adat istiadat yang selalu menjadi andalan, dibangga-banggakan, dijunjung tinggi, tak akan pernah mereka acuhkan. Masyarakat Yogya memegang teguh apa yang sudah menjadi tradisinya. Itu semua sudah mendarah daging sampai keturunannya. Beragam kebudayaan, beragam tradisi, beragam pula kehidupan yang diisi dengan berbagai kepercayaan yang tak pernah habis tergali.

Sisi Lain Yogyakarta

Bicara soal Yogyakarta, kalau kita belum melihat sisinya pasti belum mengenalnya. Dari Yogyakarta terlalu banyak yang harus kita kenal diantaranya: Pertama, Kraton Yogyakarta ini merupakan tempat yang sangat ketat  penjagaannya. Kenapa?? Karena tidak semua orang boleh keluar masuk seenaknya, hanya orang-orang yang berkepentingan saja yang diizinkan masuk, khususnya untuk para keluarga raja. Kraton itu sendiri adalah tempat tinggal untuk para keturunan raja-raja masa dahulu. Tradisi yang turun-temurun juga selalu dilakukan oleh Kraton, seperti halnya membuat gundukan hasil panen sebagai tanda mensyukuri nikmat.

            Kedua, Candi Borobudur yang merupakan salah satu dari tujuh keajaiban di dunia. Luar biasa sekali Yogyakarta bisa mempunyai sisa peninggalan sejarah yang menjadi kebudayaan terbesar di Indonesia. Borobudur adalah relief riwayat cerita  dari tokoh pewayangan di daerah Jawa. Selain Borobudur, masih banyak candi-candi yang terdapat di daerah Yogyakarta, seperti Candi Prambanan, Candi Mendut, Candi Muara Takus, dll. Kesemua candi ini memiliki riwayat ceritanya masing-masing.

            Ketiga, Malioboro. Di sinilah tempat dimana kita bisa melihat sisi lain kehidupan Yogya. Lampu malam yang redup membawa cahaya para masyarakatnya untuk menikmati suasana sekitar. Malioboro adalah tempat bagi para wisatawan lokal atau asing untuk membeli oleh-oleh sebagai tanda cindera mata dari Yogyakarta. Di sini tersedia berbagai ala Yogya, yaitu makanan dan minuman khas Yogya (gudeg, bakpia, kopi jos, bandrek, dll), kebutuhan sandang, dan pernak-pernik khas Yogyakarta.

            Keempat, hasil kerajinan tangan, Yogya memiliki kerajinan tangan yang terkenal, yakni batik dan perak. Keduanya tidak hanya terkenal di dalam negeri, tetapi juga sampai ke pasar eksport. Selain itu masih banyak kerajinan-kerajinan lainnya yang dieksport ke luar negeri.

Budaya dan Magis      

Keduanya amat sangat berbeda, tetapi kadang kala sering disalah artikan oleh masyarakat. Seperti halnya di Kraton sering mengadakan acara yang berhubungan dengan kepercayaan magis yang menurut mereka adalah sebagai tradisi leluhur yang harus turun-temurun dijalankan. Contohnya pada acara tertentu mereka sering membuat gundukan hasil panen yang akan diperebutkan oleh masyarakat dan mereka percaya siapa yang mendapatkannya akan memperoleh berkah. Ini merupakan salah satu sisi dari kehidupan yang secara tidak langsung berhubungan dengan magis. Contoh lainnya, jika kita berziarah ke makam wali songo, maka apa yang kita inginkan dapat terwujud. Secara keseluruhan budaya yang telah melekat dalam diri mereka tidak jauh dari sebuah kepercayaan kepada sesuatu yang belum diketahui kebenarannya.

            Dari segala sisi yang terlihat baik itu fakta maupun fiktif kedengarannya, sesungguhnya itu tak akan meruntuhkan niat seseorang untuk mengunjungi kota Yogyakarta, kota yang penuh dengan sejuta mimpi dan harapan para pelajar yang melancong ke kota ini untuk menuntut ilmu sebanyak mungkin. Serta kota yang menyimpan beribu-ribu pesona keindahan alam dan kebudayaan yang akan mempersatukan bangsa kita, Indonesia. 

By: dinniw ( " ,)